MJ Di era krisis seperti ini, banyak orang yang menawarkan kiat-kiat, solusi, breakthrough, bahkan mujizat. Memang orang yang sakit butuh obat. Orang sakit butuh solusi dan bertanya, saya harus makan apa, atau apa yang harus saya hindari supaya sembuh. Istilah ilmiahnya adalah upaya "kuratif".
Sebenarnya ada hal-hal yang lebih mendasar (yaitu upaya "promotif ") yang harus kita pelajari yaitu bagaimana kita bisa hidup sehat dan tidak gampang sakit; sehat jasmani, sehat ekonomi, sehat hubungan dengan orang lain, sehat emosi dan sehat rohani. Contoh di bidang kesehatan jasmani, misalnya kita belajar bagaimana makan yang bergizi, tidur yang cukup, olahraga yang sesuai dan mengonsumsi vitamin. Untuk bidang ekonomi, kita membiasakan hidup hemat, mencukupkan diri, menabung, dan punya rencana keuangan masa depan dsb. Di bidang rohani, kita belajar hidup dekat dengan Tuhan- setiap hari, bukan hanya kalau ada masalah. Kita membisakan hidup dipimpin oleh-Nya supaya terhindar dari banyak masalah karena salah melangkah. Dan kalaupun harus melalui masa susah, kita belajar untuk menghadapinya bersama dengan Dia. Supaya setelah semuanya selesai kita jadi lebih "sehat dan kuat". Sehingga krisis berikutnya dapat kita hadapi dengan tenang.
Krisis memang membuka peluang untuk belajar tentang solusi, tetapi mari kita ingat ada informasi yang lebih penting dari semua itu yaitu belajar hidup "sehat" supaya ketika banyak orang sakit kita bisa bertahan. Lebih baik minum vitamin dari pada obat.
1 komentar:
Halo Pak Paulus dan Ci Linda,
Selamat dan thank you atas blognya...We will surely be your blog routine visitors...
Richard & Ling2
Posting Komentar