Kamis, 29 Januari 2009

Apa beda "small brain" dengan "big brain"?

MJ Saya paling suka belajar dari orang yang saya anggap lebih "tua", lebih bijak atau lebih berpengalaman. Salah satunya adalah Mr. Albert Low. Pengalamannya: asisstant chief police commisioner S'pore, anggota Interpol, anggota Tripartite (pemerintah-pengusaha-buruh), anggota penggulangan penyalahgunaan narkotika, direktur di beberapa perusahaan, gelar sarjana (s/d doktor) bidang ekonomi, bidang theologia, dan adminstrasi bisnis. pemegang sabuk hitam Tae Kwon Do dan Karate. Di bidang rohani, beliau adalah pemimpin di gereja. Kalau Anda menduga saya mengidolakan beliau, Anda tidak salah.

Bertemu orang seperti ini sangat langka. Saya sempatkan untuk minta dia mengajar saya. Ini yang dia ajarkan: "Small brain talk about people. Medium brain talk about events. Big brain talk about concepts" (Otak yang ukurannya kecil bicaranya selalu tentang manusia (gosip). Otak ukuran menengah bicara tentang berbagai kejadian yang menarik di sekitar kita (kayak yang ada di koran). Otak yang berukuran gede bicara tentang konsep)

Bukannya tidak boleh bicara tentang orang lain atau tentang kejadian-kejadian menarik, tapi saya belajar untuk meng-audit isi pembicaraan saya. Setiap kali saya mulai banyak bicara atau ngrumpi soal orang lain, saya jadi ingat kata-kata ini dan membatasi bicara saya, karena saya mau belajar punya otak yang gede. Bagaimana dengan Anda?

1 komentar:

tangkiairmpoin mengatakan...

Artikelnya bagus-2 & berisi. Saya sangat diberkati. Gbu.

Yenny Indra